Laman

Gambar

SISWA PERINGKAT SEPULUH BESAR UN SMPN 1 KAYEN 2015

Gambar

BERGAMBAR BERSAMA DI HARI GURU NASIONAL 2014

Gambar

GAMBAR BERSAMA SETELAH PELEPASAN KELAS IX TAHUN 2013

Gambar

SMPN 1 KAYEN BERWISATA KE PANTAI KUTA PULAU BALI.

Gambar

JUARA 3, LOMBA PENELITIAN ILMIAH REMAJA, KAB. PATI 2013

Gambar

JUARA UMUM PENCAK SILAT BUPATI CUP 2014 KABUPATEN PATI

Gambar

SERAH TERIMA PENGURUS OSIS LAMA KE PENGURUS OSIS BARU

Sabtu, 07 November 2020

Mengembangkan Video Pembelajaran dan Blog Guru

Ditulis dan diposting oleh Pak Damin.Para pembaca Website SMP Negeri 1 Kayen yang budiman, selama 3 hari mulai hari Kamis Jumat dan Sabtu, tanggal 5,6 dan 7 November 2020, para guru dan beberapa karyawan SMP Negeri 1 Kayen melaksanakan IHT (In House Training). Kegiatan ini terlaksana kerja sama antara SMP Negeri 1 Kayen bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Pati. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari Diklat Calon Kepala Sekolah SMP tahun 2020 kerja sama dengan Disdikbud Kab. Pati dengan LPD FKIP UNS Surakarta.

Tujuan dari IHT itu adalah :
1. Meningkatkan Kompetensi Guru dalam pembuatan Video Pembelajaran
2. Meningkatkan Kompetensi Guru dalam mengembangkan Blog Guru
3. Meningkatkan Kompetensi Calon Kepala Sekolah


Inilah Link Video dari kegiatan tersebut. Semoga bermanfaat.

Hasil Video Pembelajaran dan Blog oleh Bapak Ibu Guru dan Karyawan Peserta dan NS IHT:pada Siklus I yang berlangsung tanggal 5,6,7 November 2020. Bapak ibu gturu yang telah berhasil membuat Video Pembelajaran dan Blog adalah sbb:


1.Bu Puji Dwi Hastuti        https://informatikasmpn1kayen.blogspot.com/
2.Pak Damin                     http://daminpati.blogspot.com/
3.Bu Anita Setyowanti      https://pengetahuansosialnita.blogspot.com/
4.Bu Eko Noorhidayati      https://matematikabueko.blogspot.com/
5.Bu Weni Astiwi              https://matematikabuweni.blogspot.com/
6.Bu Riyana                       https://riyanaprakarya.blogspot.com/
7.Bu Endang Sri Mulyani https://englishesmkayen1.blogspot.com/
8.Bu Chumaeroh              http://nguriuribasajawa.blogspot.com/
9.Bu Setyo Utami            https://ipasmpn1kayen.blogspot.com/
10.Ibu Sartawi                   https://biologikayen20.blogspot.com/
11.Ibu Kasihati                  https://bhsindkasihcom.blogspot.com/
12.Bu Siti Saadah             https://okematematikasaka.blogspot.com/
13.Pak Choirun Nazuli    https://paismp1kayen.blogspot.com/
14.Bu Mahendra Fitri      https://mahendrafitri.blogspot.com/
15.Bu Ardania                 https://gemarsastra25.blogspot.com/
16.Pak Sigit Aditia          https://sigitaditiaputra.blogspot.com/

Sedangkan, pada Siklus II yang dilaksanakan pada Hari Senin tanggal 11 November 2020 dilaksanakan pendampingan teman sejawat kepada bapak ibu gturu yang belum berhasil membuat Video Pembelajaran dan Blog. Setelah dilaksanakan Pendampingan teman sejawat, inilah Video Pembelajaran yang bisa dihasilkan:
1.Bu Durotun Nafisah    https://senibudayasmpnegeri1kayen.blogspot.com/
2.Bu Dita                        https://dittaquu.blogspot.com/
3.Bu Dina Mardiana       https://islamsmpn1kayen.blogspot.com/
4.Bu Nurofiah                https://nurofiah76.blogspot.com/
5.Bu Sri Hartati             https://englishsmpn1kayen.blogspot.com/
6.Bu Vania                    http://basajawa.blogspot.com/
7.Bu Susi                      https://pknsmpn1kayen.blogspot.com/
8.Bu Kartika                https://bimbingankonselingkelasvii.blogspot.com/
9.Pak Zulfikar              http://ayobelajaripa.blogspot.com/
10.Pak Sutimin              https://pjoksmpn1kayen.blogspot.com/


Demikian, semoga posting ini bermanfaat.

Selasa, 18 Agustus 2020

Renungan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 75, 17 Agustus 2020

 Ditulis dan dipostingkan kembali oleh Pak Damin

Tulisan ini pernah penulis postingkan pada Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada tiga tahun lalu. Dikarenakan ulasan masih relevan dengan situasi dan keadaan sekarang, maka tidak ada salahnya apabila Admin mempostingkan kembali tulisan tersebut dengan revisi seperlunya. 

Bangsa yang besar adalah bangsa yang dapat menghargai jasa para Pahlawan nya. Tiga ratus lima puluh tahun atau setengah abad bangsa kita berada dibawah kekuasaan dan penjajahan Kolonial Belanda. Tiga setengah tahun kita berada dibawah cengkeraman bangsa  Jepang. Sebelum kedua bangsa itu menjajah bangsa kita, bangsa kita adalah bangsa yang merdeka. Keberadaan Kerajaan Nasional Sriwijaya  dan  Kerajaan Nasional  Majapahit adalah sebagai bukti bahwa bangsa  kita adalah bangsa yang besar,bangsa yang berdaulat dan bangsa yang merdeka.

Di masa penjajahan, segala sesuatu diatur, dari aturan sosial kemasyarakatan,pendidikan,perdagangan  hingga pemerintahan. Kita tidak boleh membantah. Kita harus tunduk patuh. Kita harus menuruti segala aturan mereka. Kita ibarat sapi perah. Kerja rodi pada masa Penjajahan Belanda dan Rhomusha pada masa Penjajahan Jepang, adalah bukti dari semua itu. Kerja Rodi dan Rhomusa adalah kerja paksa tanpa upah. Boleh dikata kita menjadi budak dan buruh di negeri sendiri. Sebagian besar  kekayaan alam dikeruk untuk kemakmuran bangsa Penjajah. Pedih,perih,pilu,menyakitkan. Untuk melanggengakan kekuasaan, mereka menggunakan taktik Devide At Impera, Memecah belah dan menguasai. Mengadu domba dan kemudian mereka menguasai.

Dari ketidak adilan, kesengsaraan, timbul perlawanan sengit yang muncul dari setiap daerah di negeri ini.Tak hanya harta benda, nyawapun dipertaruhkan untuk perjuangan melawan kezaliman penjajah. Pangeran Antasari,Patimura,Hasanudin,Pangeran Diponegoro,Faletehan,Cut Nya Din, Tuanku Imam Bonjol dan masih banyak lagi pahlawan nasional yang lain rela mengorbankan nyawa untuk negeri ini. Karena perjuangan yang masih terkotak kotak, walau dengan segala upaya dan segala persenjataan, perlawanan dapat diredam dan ditumpas oleh  Penjajah. 

Keinginan untuk merdeka lepas dari penjajah,  ada satu senjata yang ampuh yaitu Persatuan dan Kesatuan.Menyadari kelemahan perjuangan yang bersikap kedaerahan, perlu diwujudkan perjuangan secara menyeluruh, perjuangan secara nasional. Oleh karena itu, pada tanggal 28 Oktober 1928 diadakan Sumpah Pemuda dengan isi  Sumpah:  Bertanah air satu Tanah Air Indonesia,Berbangsa satu Bangsa Indonesia, dan berbahasa satu Bahasa Indonesia. Penggalangan persatuan bangsa nampaknya tidak dapat ditawar lagi, Sejak saat itulah sebagian besar masyarakat Indonesia menyadari bahwa hanya dengan Persatuan dan Kesatuan Bangsa dan perjuangan yang luar biasa akan mengusir penjajahan dari bumi pertiwi.


Tanggal 17 Agustus 1945, Ir Soekarno dan Drs Moh. Hatta  atas nama Bangsa Indonesia memproklamasikan Kemerdekaan Republik Indonesia tentu saja dengan dukungan seluruh masyarakat Indonesia pada waktu itu. Tak sedikit pengorbanan harta, jiwa dan raga para pejuang kemerdekaan yang dengan penuh semangat mengusir penjajah dari Republik Indonesia tercinta ini.


Gambar : Ir. Soekarno
Gambar : Drs. Mohammad Hatta
Dalam kita  bermasyarakat, berbangsa dan bernegara ....Agama boleh beda, kepercayaan  boleh beda, suku boleh beda, bahasa boleh beda, warna kulit boleh beda, adat istiadat boleh beda,warna kulit boleh beda, jenis rambut boleh beda, partai boleh beda, ras boleh beda,warna boleh beda....Tapi kita tidak ingin bercerai berai,kita tidak ingin menderita, kita tak ingin lagi berada dibawah tekanan Penjajah, kita ingin tetap hidup merdeka. Walau kita berbeda agama, berbeda suku, berbeda bahasa, berbeda adat istiadat....Tetapi kita tetap satu nusa, satu bangsa dan satu bahasa yaitu Indonesia. Kita juga satu bendera yaitu bendera Merah Putih.Walau kita kadang tak sependapat, kita telah  mampu dan sudah selayaknya hidup rukun berdampingan. Saling membantu,saling menolong satu sama lain dalam berbuat kebaikan. Tak memandang suku, tak memandang agama, tak memandang bahasa, tak memandang perbedaan yang ada, kita hidup rukun. Berbeda dalam Persatuan. Persatuan dalam Perbedaan. Unity in Deversity.

Walau bangsa Indonesia tidak ingin dijajah, bukan berarti kita bisa hidup sendiri. Sebagai bangsa yang merdeka, bangsa kita adalah merupakan  bagian dari dunia. Kita butuh bangsa dan negara lain untuk saling bekerja sama dan saling membantu dan selalu hidup rukun dengan negara negara lain di dunia ini. 
Politik luar negeri yang bebas dan aktif, menjadikan bangsa kita yang merupakan bagian dari dunia  mengisyaratkan untuk saling bekerja sama, saling menghargai dan saling menghormati dengan bangsa dan negara lain di dunia ini.


Memang cita -cita para pendiri bangsa ini yang tertera pada Pembukaan UUD 1945 belum sepenuhnya terwujud. Tetapi bila kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara kita bandingkan dengan di alam penjajahan adalah 180 derajat. Menurut buku sejarah yang kita baca dan menurut beberapa pelaku sejarah yang sekarang masih hidup, di masa Penjajahan tak tersedia secara melimpah nasi, jagung dan ketela atau sagu  untuk dimakan. Bila tak ada makanan, bonggol pisang juga dimasak dan dimakan. Pada masa penjajahan, pakaian yang dikenakan adalah kain goni. Sekarang kita memakai pakaian dari kain.


Telah banyak yang telah dicampai oleh masyarakat setelah kemerdekaan. Bangsa kita telah diakui sebagai bangsa yang berdaulat dan bangsa yang merdeka oleh sebagian besar bangsa bangsa di dunia.Bendera merah putih telah dikibarkan sejajar dengan bendera bendera kebangsaan dari seluruh dunia di kantor pusat Perserikatan Bangsa Bangsa di New York Amerika Serikat. Banyak masyarakat dari bangsa lain yang mengunjungi Indonesia. Sebagian dari mereka terkagum kagum dengan keindahan bumi pertiwi, keramahan masyarakat dan beraneka warna adat istiadat dan dengan hidup rukunnya masyarakat Indonesia dengan latar belakang agama yang berbeda. Persediangan sandang, pangan, tempat tinggal yang cukup, udara segar, serta layanan pendidikan dan kesehatan yang cukup memadai.

Tetapi ada permasalahan permasalahan yang masih perlu dipecahkan bersama, misalnya:
1. Hutang Luar Negeri Bangsa Indonesia yang cukup besar yang perlu dicicil, dikurangi atau bahkan kalau bisa segera dapat dilunasi.
2. Sebagian masyarakat yang hidup dalam kemiskinan.
3. Bertambahnya angkatan kerja yang demikian besar setiap tahunnya,
4. Masih besarnya biaya pendidikan di beberapa satuan pendidikan ( terutama biaya pendidikan di beberapa Perguruan Tinggi)
5. Menurunnya rasa nasionalisme bangsa dengan adanya beberapa kelompok atau orang yang sengaja memberikan ijin demikian mudah kepada perusahaan dalam negeri atau perusahaan asing dengan tidak mempedulikan kepentingan masyarakat banyak dan kepentingan nasional.
6. Kemalasan untuk beribadat, belajar, bekerja, bergotong royong yang dilakukan oleh sebagian kecil masyarakat Indonesia.
7. Dengan adanya Otonomi Daerah, disinyalir ada Bupati, Gubernur atau Wali Kota yang menyalahgujnakan jabatan dan wewenangnya untuk menjual belikan jabatan tertentu untuk kepentingan pribadi, kelompok atau golongannya. Dengan jual beli jabatan, tentu saja orang yang membeli jabatan tersebut akan membabi buta untuk segera mengembalikan uangnya, sehingga kemungkinan besar mengabaikan kepentingan rakyat banyak dan bisa juga merugikan negara.

Mari kita peringati Hari Kemerdekaan yang ke 73 dengan sepenuh hati. Kita peringati Hari Kemerdekaan dengan mengucapkan rasa bersyukur kepada Allah SWT, Kita peringati Hari Kemerdekaan ini dengan tetap mempertahankan Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia dan selalu bekerja keras serta seta berusaha menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan kita masing-masing untuk memenuhi kebutuhan hidup dan mengisi kemerdekaan. 

Terima kasih kepada semua para pahlawan negeri ini. Semoga Yang Maha Kuasa mengampuni dosa para Pahlawan Indonesia dan menempatkan ke tempat yang membahagiakan di kehidupan setelah kematian. Semoga bangsa kita tetap merdeka sampai akhir zaman....HIDUP TERUS NEGERI TERCINTA KITA......INDONESA

Kamis, 23 April 2020

PPDB ONLINE SMP Negeri 1 Kayen 2020/2021

Ditulis dan dipostingkan oleh Pak Damin.
Assalamualaikum Wr. Wb. Para pembaca Website SMP Negeri 1 Kayen yang budiman.

Ini adalah pengumuman yang telah diupload oleh seorang teman yang mendapat tugas Panitia PPDB SMP Negeri 1 Kayen tahun 2020/2021. Untuk lebih jelasnya silakan tanyakan kepada Panitia Pendaftaran PPDB SMP Negeri 1 Kayen dengan menghubungi Contact Person yang tertulis di bagian bawah Pengumuman. Demikian terima kasih. Wassalamualaikum Wr.Wb.


Jumat, 06 Desember 2019

Outbond Learning ke Pulau Bali

Ditulis dan dipostingkan oleh Pak Damin

Hari Sabtu 7 hingga hari Rabu,11 Desember 2019, sejumlah 238 siswa Kelas 8  berstudy tour atau mengikuti outbond learning ke Pulau Dewata Bali. Kali ini menggunakan Howai Tour dengan menggunakan 6 armada bus.

Sejumlah bapak ibu guru dan karyawan menyertai mereka sebagai pendamping dan pembimbing. Admin web juga sebagai salah satu guru pendamping.

Destinasi yang telah dijadwalkan dan telah terealisasi adalah sbb:
1.  Danau Beratan, Kawasan Puncak Bedugul, Kabupaten Tabanan.
2.  Pantai Kuta, Kabupaten Badung. Denpasar.
3.  Museum Perjuangan Rakyat Bali, Denpasar.
4. Puja Mandala (lima tempat ibadah)
6. Pantai Pendawa
7. Garuda Wisnu Kencana dan Tari Kecak.
8. Cening Bagus ( Pusat oleh oleh)
9. Dewata (Pusat oleh oleh)

Inilah beberapa gambar dari kegiatan tersebut. Sumber gambar FB Bu Silvia Maria Ulva, FB Damin SPd, FB Wulan.
























Senin, 25 November 2019

Upacara Memperingati Hari Guru Nasional di SMP Negeri 1 Kayen

Ditulis dan dipostingkan oleh Pak Damin
Para pembaca Website SMP Negeri 1 Kayen yang budiman. Pagi ini di halaman SMP Negeri 1 Kayen diselenggarakan Upacara Bendera untuk memperingati Hari Guru Nasional dan Ultah PGRI. Sebagai Pembina Upacara adalah Bapak Kepala SMP Negeri 1 Kayen dan seluruh Petugas Upacara adalah Bapak Ibu dan Karyawan SMP Negeri 1 Kayen. 

Dalam amanatnya Bapak Pembina mengungkapkan bahwa murid akan sukses bila patuh dan taat kepada orang tua. Sebagai orang tua di rumah adalah orang tua kandung sedangkan orang tua di sekolah adalah para Bapak Ibu Guru.

Inilah beberapa foto Dokumentasi dari kegiatan tersebut.




(To be continued)


Selasa, 17 September 2019

Profil SMP Negeri 1 Kayen

Ditulis dan dipostingkan oleh Pak Damin
         SMP Negeri 1 adalah sebuah sekolah menengah pertama di wilayah Pati selatan. Dari kota Pati ke arah selatan kilometer ke 20 arah Purwodadi. Pada Tahun Pelajaran 2019/2020 sebagai Kepala Sekolah adalah H.Masturi S.Ag. M.Pd. Sebagai Wakasek 1 adalah Dra Eny Maryastuti, Wakasek 2 Chumaeroh,S.Pd dan Wakasek 3 Moh Teguh Kuat S ,S.Pd.
       SMP Negeri 1 Kayen berdiri pada tahun 1980, dengan SK Menteri No. 0206/0/1980 tertanggal 30 Juli 1980. Sejak berdiri hingga sekarang sudah mengalami pergantian Kepala Sekolah.
           Kepala Sekolah SMPN 1 Kayen dari mulai berdiri hingga sekarang adalah:
1. Bapak Soecipto
2. Bapak Soedaryo
3. Ibu Miftahul Jannah
4. Bapak Drs. Achmadun
5. Bapak Drs. Soegeng
6. Bapak Sudadi,S.Pd.
7. Bapak Budi Kuntjoro,S.Pd.
8. Bapak H Masturi,S.Ag, M.Pd.
           Pada Tahun Pelajaran 2019/2020  SMP Negeri 1 Kayen memiliki 27 Kelas atau Rombel. Jumlah siswa secara keseluruhan adalah 867 siswa yang terdiri dari Kelas 7 ada 9 Kelas dengan jumlah 302 siswa , Kelas 8 terdiri dari 9 kelas ada 286 siswa , dan Kelas 9 ada 9 kelas dengan 279 siswa.
           Pada Tahun Pelajaran 2019/2020  memiliki  52 orang Pendidik dan 13 orang Tenaga Kependidikan.
           Fasiltas Gedung atau Ruang yang dimiliki adalah sbb:
1. Sebuah Ruang Guru
2. Sebuah Ruang TU
3. Sebuah Ruang Kepala Sekolah
4. 4 Ruang Lab Komputer
5. Sebuah Laborat Bahasa
6. Ruang Kelas yang nyaman untuk belajar : 27 ruang kelas.
7.Sebuah Ruang Perpustakaan.
8. Laboratorium IPA
9. Kantin Sehat
10. Sebuah Ruang Koperasi Siswa
11. Hall atau Aula
12. Ruang UKS
13. Sebuah Mushola
14. WC dan kamar mandi
15. Ruang Ketrampilan
16. Ruang Kesenian
17. Lapangan Sepak Bola,Bola Voli,Futsal,Bulutangkis,Sepak Takrow,Tenis Meja,
18. Hotspot Area.
19. Halaman tengah untuk Apel,Upacara Bendera, Kegiatan Pramuka dan kegiatan lain.

Rabu, 04 September 2019

Juara 3 Lomba Berpidato MAPSI Tingkat Kabupaten Pati

Ditulis dan dipostingkan oleh Admin Web.
Selamat untuk SMP Negeri 1 Kayen, telah berhasil sebagai Peringkat 3 pada Lomba Pidato MAPSI Tingkat Kabupaten Pati, yang diselenggarakan pada bulan Agustus 2019. Sedangkan untuk Lomba Gerak Jalan Tingkat Kabupaten Pati pada Peringatan hari kemerdekaan ke 74, Team Gerak Jalan SMP Negeri 1 Kayen Putri mendapat Juara Harapan 1.